Gorontalo, INFO_PAS, Rabu (6 /12/2023) - Hari ini, Kepala Subseksi Bimbingan Klien Dewasa (BKD), Mohamad Ahmad dan Kepala Urusan Tata Usaha, Moh. Munawir Bobihu serta Pembimbing Kemasyarakatan Pertama, Tatag Dwi Utomo menerima kunjungan penting dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gorontalo Utara.
Kegiatan terlaksana bertempat di Ruang Pelayanan Balai Pemasyarakatan Kelas II Gorontalo (Bapas Gorontalo) dengan tujuan untuk melaksanakan koordinasi terkait pelaksanaan Asesmen oleh Tim Asesmen Terpadu (TAT) Penyalahgunaan Narkotika, khususnya bagi Klien Pemasyarakatan di bawah Pembimbingan Bapas Gorontalo yang berdomisili di Kabupaten Gorontalo Utara.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program kerja BNNK Gorontalo Utara yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas upaya pencegahan dan rehabilitasi penyalahgunaan narkotika di wilayah tersebut. Dalam kunjungan ini, Tim Asesmen Terpadu BNNK Gorontalo Utara memberikan pemahaman mendalam tentang asesmen yang dilakukan terhadap Klien Pemasyarakatan yang berada di bawah pembimbingan Bapas Gorontalo.
Kepala Subseksi BKD, sebagai perwakilan dari pihak internal Bapas Gorontalo, menyambut baik kunjungan ini dan menegaskan dukungan penuh terhadap program rehabilitasi dan pencegahan penyalahgunaan narkotika yang dilaksanakan oleh BNNK Gorontalo Utara.
"Kerjasama antara Bapas Gorontalo dan BNNK sangat penting dalam menangani masalah penyalahgunaan narkotika di wilayah ini. Kami siap untuk bekerja sama dan mendukung setiap upaya yang dilakukan untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat," ujar Kepala Subseksi BKD.
Selain itu, Kepala Urusan Tata Usaha Bapas Gorontalo menekankan pentingnya koordinasi yang erat antara Lembaga dan/atau balai pemasyarakatan dengan instansi terkait, terutama dalam hal rehabilitasi Klien Pemasyarakatan.
"Kami percaya bahwa sinergi antara Bapas Gorontalo dan BNNK Gorontalo Utara akan memberikan dampak positif dalam upaya rehabilitasi dan reintegrasi Klien Pemasyarakatan ke dalam masyarakat," kata Kepala Urusan Tata Usaha.
Kemenkumham Gorontalo
Heni Susila Wardoyo